Wartawan Beri Masukan dan Kritik ke Ahmad Luthfi

Ngobrol Bareng Gubernur Jateng

Ia mendukung dan mengapresiasi apa yang selama ini di lakukan Ahmad Luthfi untuk memajukan Provinsi Jateng. Ia pun siap memberikan masukan dan saran kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen.

“Saya dan teman-teman wartawan siap mendukung penuh apa yang di lakukan Pak Gub,” ungkap Beno.

Ahmad Zainal, wartawan asal Kudus menyampaikan, jalinan komunikasi dengan masyarakat bisa di lakukan di ruang media sosial. Salah satunya melalui komentar di platform media sosial.

“Perlu kecepatan dan konsisten dalam merespons apa yang di sampaikan dan komentar warganet,” ujarnya.

Ia contohkan, ketika ada komentar tentang pohon roboh menimpa rumah warga masuk ke medsos yang dia kelola. Info itu langsung di sampaikan ke tim media humas dan kominfo, besoknya langsung di tindaklanjuti dan ada perbaikan.

“Dengan cara seperti ini masyarakat akan senang kalau informasi yang di sampaikan langsung di tanggapi dan di tindaklanjuti. Jangan di biarkan,” ujar Zainal.

BACA JUGA :  Ratusan Ribu Pekerja di Jawa Tengah Terima BSU 2025

Dialog santai dan penuh keakraban itu juga membahas tentang literasi digital dan dunia kewartawanan.

Wartawan Irianto mengatakan, perkembangan media massa menghadapi tantangan yang cukup berat. Guna menjamin keselarasan peliputan dan pemberitaan maka perlu adanya peningkatan literasi digital bagi wartawan.

“Perlu peningkatan literasi digital bagi wartawan. Kalau tidak, maka kita akan terlindas oleh dinamika yang terjadi dan kita akan tertinggal,” ujarnya.

Literasi digital menjadi salah satu kemampuan yang perlu di kuasai seluruh elemen masyarakat di tengah banjir informasi dan perkembangan artificial intelligence (AI). Tidak terkecuali insan pers dan jurnalis yang menjadi corong pembangunan dan pemberi informasi secara faktual dan akurat.