SEMARANG, smpantura – Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maemoen, menjadi saksi dalam acara nikah massal yang di adakan oleh yayasan dan takmir Masjid Jami Jatisari, Kota Semarang. Sepuluh pasangan pengantin, melafazkan akad pernikahan massal, pada Minggu, 21 Desember 2025.
Dalam khutbah nikahnya, Gus Yasin, sapaan akrabnya menyampaikan, nikah di sunnahkan kepada seluruh kekasih Allah SWT melalui para nabi dan utusan-Nya.
Pernikahan di laksanakan dari Nabi Adam AS, sampai dengan Nabi Muhammad SAW. Tidak ada nabi dan utusan yang tidak melangsungkan pernikahan. Hanya Nabi Isa AS yang sebelum menikah sudah di angkat oleh Allah SWT. Namun kelak menjelang hari akhir akan di turunkan kembali dan melaksanakan syariat termasuk nikah.
“Sehingga tidak ada nabi yang tidak menikah. Seperti apa yang di sampaikan Allah SWT, telah kami utus utusan-utusan sebelum engkau Muhammad dan saya jadikan utusan-utusan itu semuanya memiliki istri dan memiliki keturunan,” urainya.
Tentang Pernikahan
Pernikahan, kata Gus Yasin, selain mengikuti ketaatan kepada Allah SWT juga memiliki tujuan yaitu melahirkan keturunan. Rasulullah dalam sebuah hadits menyampaikan pengakuan dan kebahagiaan bahwa pada hari akhir nanti akan memiliki umat yang banyak.
“Dengan menikah kita memiliki kesempatan untuk membahagiakan Rasulullah. Nabi yang kelak akan kita harapkan syafaatnya,” ujarnya.
Kepada para mempelai, Gus Yasin berpesan agar membangun rumah tangga dengan keimanan. Nilai-nilai dalam pernikahan, di dalamnya adalah bagian dari ibadah. Oleh karenanya, yang di tuju dalam pernikahan adalah keluarga samawa (sakinah mawaddah warrahmah).


