Brebes  

Viral, Siswa Jualan Jajanan di MTS Losari Brebes Dibuang Ibu Kantin Begini Kronologinya

Menurut dia, ketegangan terjadi saat ibu Kholipah tiba, dan ibu kantin yang bernama Sominah (70) mendadak mendekat dan langsung marah-marah tanpa sebab yang jelas. “Ibu kantin ini, kemudian mulai mengeluarkan kata-kata kasar dan melecehkan beberapa siswa yang sedang berada di sana. Tak hanya siswa, Ibu kantin juga mulai membuli Ibu Kholipah sebagai kooordinator P5RA. Ibu kantin melontarkan kata-kata yang merendahkan dan membuat suasana semakin tidak terkendali,” ungkapnya.

Tak berselang lama, lanju dia, Sominah kemudian tanpa permisi mengambil produk makanan P5RA yang dibawa oleh Ibu Kholipah. Hasil karya siswa itu, secara kasar dibuang dengan disebar di depan umum. Sikap kasar ibu kantin itu membuat sejumlah siswa menangis. Mereka sedih karena dagangan yang harusnya dijual sebagai bagian dari implementasi P5RA rusak berserakan di tanah. “Kejadian ini tidak hanya sekali. Siswa seringkali mendapatkan perlakukan tak mengenakan dari ibu kantin bila ketahuan membeli makanan dari tempat lain,” terangnya.

Setelah video itu viral, sambung dia, telah dilakukan mediasi dengan melibatkan pihak sekolah, Kapolsek Losari, Camat Losari, Kades Kalibuntu, perwakilan Kemenag Brebes dan Pemkab Brebes. Mediasi itu diharapkan bisa mendapatkan penyelesaian yang terbaik. Namun sangat disayangkan, ibu kantin tidak ikut hadir. “Mediasi sudah dilakukan, tapi ibu kantin ini tidak hadir,” pungkasnya. **