Selanjutnya tujuh medali perak di raih oleh Gheazha Nayla Setya Putri (kata/SD Pakembaran 02), Muhammad Destra Anggoro Sugiarto (Kumite/SMP 1 Slawi). Lalu, Zulfa Nafisatun Nisa (Kumite/SD Kalisapu 02), dan Valery Adeilo Birawan (Kumite/SD Madinah Slawi). Dan Fulvian Belvia Fausta (Kumite/SMP 1 Slawi) serta Afira Sekar Peni (Kumite/SMP 3 Slawi).
Sementara itu, empat medali perunggu di raih oleh Azka Ghaisani El Abidah (Kumite/SD Kudaile 04), Zulfa Nafisatun Nisa ( Kata/SD Kalisapu 02). Adapula Muhammad Khaerul Azzam (Kata/ SMP 1 Dukuhwaru) dan Muhammad Wildan Putra Jaya (Kumite/SMP 1 Slawi).
Perjuangan atlet-atlet BOC tak berhenti di kejuaraan ini. Ade menuturkan, para atlet akan terus berlatih dan di targetkan meraih emas di kejuaraan tingkat Jateng.
Dalam Kejuaraan Karate Pelajar tersebut, BOC mengirimkan 32 atlet. Diantaranya 27 atlet di turut dalam kategori open dan 5 atlet turut dalam kategori festival. Mereka turun dalam 41 kelas.
Wakil Ketua Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Kabupaten Tegal Khafid Khuzaeni menuturkan, Kejuaraan Karate Pelajar Piala Kepala Dinas Porapar Ke-2 Tahun 2025 ini di ikuti 727 atlet. Yaitu d tingkat SD/MI ,SMP/MTs dan SMA/MA/SMK. 458 atlet bertanding di kategori festival dan 269 di kategori open.
Menurut Khafid, atlet-atlet terbaik hasil dari kejuaraan tersebut, nantinya akan di latih lebih intensif. Dan di persiapkan mewakili Kabupaten Tegal di Pekan Olahraga Pelajar (Popda) tahun 2026 tingkat Jateng. (**)


