Rencananya, Disporapar akan memisahkan jalur kendaraan roda dua dan roda empat atau lebih.
Selain itu, tiga posko di siagakan dengan petugas gabungan. Dari THL, satpam dan petugas lapangan yang memahami kondisi kawasan.
Petugas tersebut akan membantu pengaturan parkir sekaligus mengantisipasi potensi konflik. Baik antar pedagang maupun dengan pengunjung.
“Kami tempatkan petugas yang memang tahu kondisi di lapangan,” jelas Dian.
Dari sisi keamanan dan kesehatan, posko kesehatan bersama Ambulans PSC 119 juga disiagakan hingga 4 Januari 2026.
Pengunjung di imbau mematuhi rambu dan batas berenang yang telah di tandai dengan bendera demi keselamatan bersama.
Pantai Alam Indah buka setiap hari mulai pukul 05.30 hingga 21.00 WIB.
Khusus malam pergantian tahun, jam operasional akan di sesuaikan dengan situasi dan kondisi.
Sebagai alternatif wisata, Dian menyebut sejumlah destinasi pantai lain di Kota Tegal. Seperti Pantai Pulo Kodok, Pulo Komodo dan Pantai Batamsari atau Kokoba juga bisa menjadi pilihan masyarakat.
“Kalau PAI dengan tarif Rp 10 ribu dan Rp 5 ribu dianggap masih mahal, masyarakat bisa berkunjung ke Kokoba,” ucap Dian.
Dian menambahkan, secara keseluruhan jumlah kunjungan wisatawan ke Kota Tegal sepanjang 2025 mengalami peningkatan. Sekitar 15 persen di banding tahun 2024.
Penyumbang terbesar masih berasal dari momen libur Lebaran.
“Untuk libur Lebaran 2025, PAI menerima sekitar 98 ribu pengunjung. Sementara libur Natal, biasanya berada di kisaran 5 ribu pengunjung,” pungkas Dian. (**)
