Pabrik Wong Hang Pemalang Serap 1.500 Tenaga Kerja

PEMALANG, smpantura – Kawasan industri Jalan Lingkar Luar Pemalang kembali bergeliat pada Jumat (19/12/2025). Setelah sempat mati suri selama satu setengah tahun, aktivitas produksi di PT Wong Hang Bersaudara dan PT Akarsa Garment kini resmi di mulai kembali. Menandai babak baru bagi industri garmen setempat.

Momentum bangkitnya pabrik ini membawa angin segar bagi 1.500 tenaga kerja yang kini kembali terserap. Termasuk para mantan karyawan yang sempat menganggur.

Prosesi revitalisasi ini di saksikan langsung oleh Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, bersama Wakapolri, Komjen Pol. Dedi Prasetyo.

Bagi pemerintah daerah, beroperasinya kembali pabrik ini menjadi penanda bangkitnya sektor industri padat karya sekaligus pemulihan ekonomi masyarakat sekitar.

Namun bagi Dewi, seorang pekerja lama, momen itu jauh lebih personal. Ia masih mengingat hari ketika gerbang pabrik di tutup tanpa pemberitahuan pada 29 Februari 2024.

BACA JUGA :  Kemiskinan Menyusut, Ekonomi Jawa Tengah Terus Tumbuh

“Kami di kumpulkan dan di arahkan oleh HRD. Setelah itu, kami hanya bisa menunggu,” katanya.

Hampir 18 bulan Dewi bertahan dengan pekerjaan serabutan. Ketika pabrik kembali beroperasi, ia merasa seperti mendapatkan kesempatan kedua.

“Sekarang senang bisa bekerja lagi. Harapannya pabrik ini bisa terus berjalan agar kami punya kepastian penghasilan,” ujarnya.

Cerita serupa di alami Nurul, pekerja lain yang menjadi tulang punggung keluarganya. Selama pabrik tutup, ia mengerjakan apa saja demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Sekarang bisa menerima gaji lagi, rasanya lega,” katanya.

Direktur PT Akarsa Garment, Alfindra Almandra, menjelaskan, pabrik sempat mengalami kepailitan pada 2024. Setelah melalui proses revitalisasi, operasional kembali berjalan dengan dukungan sekitar 900 unit mesin produksi.