“Mudah- mudahan dengan memperbanyak syukur, Allah akan menambah nikmat pada kita. Selain itu, Milad ke-113 menjadi muhasabah untuk kita, melakukan introspeksi atas kekurangan dan kesalahan. Apa yang harus di sempurnakan, mari diperbaiki,” tuturnya.
Fathin menegaskan, apa yang di lakukan saat ini dalam rangka dakwah Islam, amal ma’ruf nahi munkar. Semangat ketakwaan kepada Allah Swt harus menjadi semangat bersama, baik di pimpinan atau semua jemaah Muhammadiyah.
“Mudah- mudahan dengan banyak bersyukur dan istighfar serta meningkatkan takwa kepada Allah, Muhammadiyah akan selalu menebar manfaat yang lebih banyak, jemaahnya sehat dan kuat, selamat dunia akherat,”harapnya.
Selain apel akbar yang di laksanakan di Trasa Slawi, memperingati Milad ke-113 juga akan di laksanakan berbagai perlombaan dan saresehan.
Selain itu juga akan diadakan jalan santai yang di laksanakan bersamaan dengan Milad RSI PKU Muhammadiyah Tegal pada 21 Desember 2025. Kegiatan akan di ikuti seluruh keluarga besar Muhammadiyah ini menyiapkan hadiah umrah.
Dalam acara itu di tampilkan atraksi silat Tapak Suci oleh santri Pondok Pesantren Ahmad Dahlan, Harjawinangun, Balapulang dan Drum Band Kokam. (**)
