Budaya  

Mitos, Tabrak Kucing Pertanda Malapetaka?

3. Ketiban Sial
Ketiban Sial adalah suatu kepercayaan yang masih terjaga di masyarakat Indonesia. Salah satu faktor sial yang dianggap buruk adalah ketika seseorang menabrak kucing di jalan.
Menurut kepercayaan ini, menabrak kucing menjadi pertanda sial yang dapat membawa serangkaian musibah dalam hidup seseorang.
Hal ini menimbulkan kecemasan dan rasa takut pada sebagian orang. Mereka percaya bahwa menabrak kucing dapat membawa malapetaka dan mungkin menyebabkan mereka kehilangan orang yang mereka cintai. Konsep ini berakar pada keyakinan adanya energi negatif yang terkait dengan perlakuan buruk terhadap hewan.
Sebagai contoh, seorang yang tidak sengaja menabrak kucing biasanya akan mengalami serangkaian musibah, seperti kecelakaan, kehilangan pekerjaan, atau keretakan hubungan dengan orang terdekat.

BACA JUGA :  Mitos Ibu Hamil Wajib Membawa Gunting, Perlindungan Dari Gangguan Makhluk Halus

4. Dihantui Arwah Kucing
Dalam masyarakat, ada mitos yang beredar bahwa jika seseorang menabrak kucing, mereka akan dihantui oleh arwah kucing tersebut. Meskipun ini hanya mitos, tetapi beberapa orang mungkin merasa tidak nyaman atau merasa dihantui oleh kejadian tersebut.
Menurut Islam, menabrak kucing tidak sengaja tidak dianggap sebagai dosa. Hal ini sejalan dengan firman Allah SWT dalam Al-Quran Surat Al-Ahzab ayat 5 yang berbunyi, “Tidak ada dosa atasmu jika kamu khilaf tentang itu, tetapi (yang ada dosanya) apa yang disengaja oleh hatimu. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”. **