TEGAL, smpantura – Kepadatan arus lalu lintas saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), di prediksi tak hanya terjadi di jalan tol ruas Kanci-Pejagan-Tegal-Pemalang. Satlantas Polres Tegal Kota telah memprediksi, kepadatan arus kendaraan juga bakal terjadi di jalur tengah kota.
Terutama saat kendaraan pribadi mulai keluar dari exit tol Pejagan Brebes, sebagian masuk ke dalam kota dan lainnya di alihkan ke jalur lingkar utara (Jalingkut) menuju ke Timur. Kemudian kendaraan pribadi yang keluar dari exit tol Brebes (Brexit) menuju ke Kota Tegal.
”Seberapa banyak mobil pribadi yang akan masuk ke Kota Tegal, kita lakukan berbagai rekayasa pengaturan arus lalu lintas. Seperti pengalihan arus dan sistem buka tutup di ruas jalan tertentu,” terang Kasat Lantas Polres Tegal Kota AKP Suyit Munandar.
Pemecahan arus kendaraan, kata dia, akan di lakukan di pintu timur Terminal Bus Tegal. Di lokasi itu sudah ada sejumlah personel gabungan di Pos Polisi, yang akan bergerak cepat mengurai ketersendatan arus kendaraan.
Antisipasinya, kata dia, bila terjadi ledakan arus kendaraan, maka sebagian akan di alihkan ke arah utara menuju Jl Mataram. Selanjutnya kendaraan akan berbelok ke kanan (Timur), dan kembali melewati Jalingkut arah ke Semarang.
Seandainya terpaksa ada mobil pribadi yang terpaksa masuk ke tengah Kota Tegal, maka akan di arahkan melaju lurus ke timur. Tapi sampai di perempatan Pos Maya, dari Jl Kolonel Sugiyono di arahkan lurus ke timur masuk ke Jl Mayjend Sutoyo. Kemudian berbelok ke utara masuk ke Jl Gajah Mada.
Dari jalan itu, kendaraan akan bertemu lagi di Jl MT Haryono menuju ke jalur Pantura di Jl Martoloyo arah ke Semarang. Pihaknya tidak tidak menyarankan mobil pribadi masuk lebih jauh lagi ke jalur tengah kota. Karena akan terjadi ketersendatan arus kendaraan yang parah saat berada di pertigaan Gili Tugel.
