Festival Mangga Dorong Kesejahteraan Petani dan Pariwisata Pemalang

PEMALANG, smpantura – Festival Mangga di Kabupaten Pemalang menjadi langkah nyata dalam memperkuat ekonomi lokal sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani. Bupati Pemalang Anom Widyantoro menyampaikan bahwa kegiatan tersebut di harapkan mampu menjadi momentum penting untuk mempromosikan produk unggulan daerah dan menggairahkan sektor pariwisata.

Menurut Bupati, Festival Mangga tidak hanya berfungsi sebagai ajang promosi buah mangga istana yang telah di kenal secara nasional. Tetapi juga menjadi sarana bagi petani untuk menjual hasil panen mereka dengan harga yang stabil dan menguntungkan.

“Tujuan utama festival ini adalah memberikan ruang bagi petani untuk memasarkan hasil panennya dengan harga yang layak, sekaligus mempromosikan mangga istana sebagai ikon kebanggaan Pemalang,” ujar Anom.

Lebih lanjut, Bupati menambahkan bahwa penyelenggaraan festival turut memberikan dampak positif terhadap perekonomian daerah. Kehadiran pengunjung dari berbagai wilayah dinilai mampu menggerakkan sektor UMKM, perhotelan, hingga ekonomi kreatif di Kabupaten Pemalang.

BACA JUGA :  Sinergitas PWRI dan Pemkab Pemalang Terus Ditingkatkan

“Festival ini juga menjadi penggerak ekonomi masyarakat. Semakin banyak wisatawan yang datang, maka semakin hidup pula sektor usaha kecil dan pariwisata kita,” katanya.

Selain mendorong ekonomi, festival ini juga menitikberatkan pada pelestarian budaya dan kelestarian lingkungan. Pemerintah daerah berkomitmen menjaga keberlanjutan produksi mangga. Dengan praktik yang ramah lingkungan serta tetap melestarikan kesenian lokal sebagai bagian dari identitas Pemalang.

Bupati Anom berharap, ke depan Festival Mangga dapat menjadi daya tarik wisata tahunan yang semakin di kenal luas, sehingga mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dan berdampak langsung pada peningkatan pendapatan daerah. (**)