PEKALONGAN, smpantura – Musim libur sekolah dan akhir tahun selalu menjadi momen yang di nanti bagi siswa. Termasuk mereka yang mengisi liburan dengan melakukan wisata religi dan edukasi. Seperti yang di lakukan oleh siswa-siswi MTs Salafiyah Hidayatul Athfal (Hifal) Kota Pekalongan di bulan Desember ini. Mereka mengisi liburan dengan melakukan ziarah ke makam tokoh-tokoh besar Islam di tanah Jawa.
Kegiatan ini di ikuti 210 murid kelas 9 di dampingi para guru. Ratusan siswa tersebut mengambil rute napak tilas perjuangan para tokoh penyebar agama Islam di tanah Jawa dan Nusantara. Perjalanan di mulai dengan ziarah ke Makam Habib Ahmad bin Abdullah bin Thalib Alatas di Sapuro, Pekalongan. Kemudian berlanjut menuju Kadilangu, Demak (makam Sunan Kalijaga). Setelah itu, mereka menuju Jawa Timur untuk mengunjungi makam Syekh Maulana Ibrahim Asmoroqondi dan Sunan Bonang di Tuban.
”Program liburan sekolah ini di rancang sebagai implementasi kurikulum berbasis pengalaman atau experiential learning. Yang memadukan aspek spiritualitas, sejarah, dan rekreasi edukatif,” ujar Kepala MTs Salafiyah Hifal, M. Jawad, Sabtu (27/12).
Dalam kegiatan tersebut, murid di ajak untuk keluar dari batasan ruang kelas guna melihat dan merasakan langsung bukti-bukti otentik sejarah penyebaran Islam. Melalui pengamatan pada situs-situs bersejarah, siswa di harapkan memiliki pemahaman yang lebih konkret mengenai materi Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) yang selama ini hanya di pelajari melalui literatur.
Makna Ziarah
Melalui ziarah ini, murid juga di harapkan mampu menyerap esensi perjuangan para tokoh agama. Fokus utama di tekankan pada internalisasi nilai-nilai kerja keras, kesabaran, dan keteguhan hati para wali dalam berdakwah. Hal ini bertujuan agar siswa dapat mengaplikasikan karakter tangguh tersebut dalam menghadapi tantangan akademik maupun kehidupan sehari-hari.
