BATANG, smpantura – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Batang menggelar inspeksi mendadak (sidak) gabungan dan tes urine sebagai upaya deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan Keamanan. Kegiatan ini melibatkan seluruh petugas Lapas Batang bersama jajaran Polres Batang dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Batang.
Kepala Lapas Kelas IIB Batang Nurhamdan mengatakan, ini di laksanakan sebagai rangkaian Peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) ke-61 Tahun 2025.
”Selain bentuk pengamanan, kegiatan ini bertujuan untuk anggota peredaran handphone ilegal. Selain itu, pungutan pembohong (pungli), dan narkoba di lingkungan lapas,” ujarnya, Jum’at (21/3).
Dia menjelaskan, sidak di lakukan di blok perumahan warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang dipilih secara acak. Dalam kegiatan ini, petugas memeriksa kamar hunian guna memastikan tidak adanya barang terlarang yang dapat mengganggu stabilitas keamanan di lapas. Usai sidak, kegiatan di lanjutkan dengan tes urin terhadap dua petugas Lapas Batang dan empat orang WBP.
”Hasil pemeriksaan menunjukkan seluruh sampel di uji negatif dari kandungan narkotika, hal ini menandakan tidak adanya indikasi narkoba di Lapas Batang,” tuturnya.
Nurhamdan juga menegaskan, kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Lapas Batang dalam menjaga keamanan dan menjaga keamanan di dalam lapas. Dengan adanya kegiatan ini, Lapas Batang berharap dapat memberikan rasa aman dan nyaman baik bagi petugas maupun WBP, serta memastikan lingkungan masyarakat tetap berada dalam kondisi yang kondusif dan bebas dari cakupan narkoba.
”Kami akan terus melakukan langkah-langkah preventif guna menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dari narkoba dan gangguan keamanan. Sinergi dengan aparat penegak hukum akan terus kami tingkatkan demi mewujudkan pemasyarakatan yang lebih baik,” tegasnya. **


